Ujian Tasmi’ merupakan tahap akhir dari proses pembelajaran Al-Quran yang telah dilalui oleh santri selama 3 tahun belajar Al-Qur’an di SMPIT Ibnu Mas’ud. Ujian ini dilakukan dengan cara salah seorang santri melantunkan hafalannya di depan 3 ustadz penguji dengan disaksikan oleh orangtuanya serta santri-santri yang lain. Saat sesi pembukaan juga dihadiri oleh Yayasan dan Pengawas SMP sebagai tamu undangan. Saat santri melantunkan hafalannya, 2 ustadz penguji akan saling berbagi tugas untuk menyimak hafalan santri. Tugas dari ustadz penguji adalah menyimak kelancaran hafalan serta menyimak tajwid. Penguji akan memberikan tanda jika santri salah membaca tajwidnya dengan ketukan. Semakin sedikit ketukan berarti semakin baik.
Dalam ujian tasmi’ ini, santri juga diberikan kesempatan untuk memilih juz yang mau diujikan dengan dikonsultasikan dulu kepada guru pembimbing hafalannya. Setelah melalui berbagai pertimbangan baru diputuskan juz berapa yang akan diujikan dalam ujian tasmi’ kelulusan. Saat ujian berlangsung, orangtua santri yang sedang ujian tasmi’ diperkenankan untuk menyimak hafalan putra-putrinya melalui mushaf. Hal menarik yang hampir selalu terjadi dalam ujian ini adalah para santri dan orangtuanya yang selalu menangis haru ketika selesai proses ujian tasmi’.
Tim Website SMPIT Ibnu Mas’ud
